PLN Bangun 278 Tower Transmisi Antarpulau Buton-Muna di Sultra

  • Bagikan
PLN Bangun 278 Tower Transmisi Antarpulau Buton-Muna di Sultra
Foto: PT PLN (Persero) bakal bangun jaringan SUTT 150 kV Raha–Baubau. (Dok. Istimewa)

SeputarSultra.com, Raha – PT PLN (Persero) menggenjot pembangunan jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Raha-Baubau yang merupakan transmisi antarpulau pertama di Sulawesi. Ada 278 tower yang akan dibangun untuk jaringan listrik yang menghubungkan Pulau Buton dengan Pulau Muna di Sulawesi Tenggara.
“Sinergi terus dilakukan PLN dalam penyelesaian pembangunan SUTT 150 kV Raha-Baubau. Ada 278 tower yang akan dibangun,” ungkap General Manager PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi, Defiar Anis dalam keterangan yang diterima, Minggu (7/8/2022).

Defiar menambahkan, untuk pembangunan 278 tower jaringan SUTT 150 kV Raha-Baubau ini terbagi atas 2 section, yaitu section 1 (GI Raha – TIP 141) dan section 2 (TIP 141 – GI Baubau). Khusus untuk section 2 pada TIP 231-232 akan melintasi laut yang merupakan jalur utama transportasi perairan.

“Khusus untuk jaringan yang melintasi laut di perairan Selat Buton, PLN berkolaborasi dengan KSOP Kelas II Baubau dan Distrik Navigasi Kelas III Kendari dalam melakukan survey untuk pengurusan izin melintas laut,” jelasnya.

“Saat ini, progres untuk pekerjaan SUTT 150 kV Raha-Baubau sudah mencapai 73,31 persen. Segala upaya terus dilakukan PLN demi percepatan penyelesaian proyek jaringan transmisi 150 kV antarpulau pertama yang ada di Sulawesi,” sambungnya.

Sementara, Kepala Seksi Operasi Distrik Navigasi Kelas III Kendari, Kamaluddin Latumanggi menuturkan pihaknya siap mendukung pembangunan infrastruktur listrik PLN. Terutama untuk rencana jaringan transmisi PLN yang akan melintasi alur pelayaran perlintasan Baubau. Bahkan telah dilakukan survei gabungan dengan PLN.

“Di mana kami mengambil titik koordinat as tower penyeberangan tersebut disertai dengan pengukuran pasang surut air laut sebagai pertimbangan teknis dan rekomendasi dalam penerbitan izin melintas laut,” terangnya.

“Kami yang terlibat dalam pelaksanaan survei gabungan senantiasa mendukung PLN dalam penyelesaian pembangunan infrastruktur ini khususnya terkait pengawasan keselamatan pelayaran,” sambungnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *